Skip to main content

first again. since many months ago.

I think that I am done with all the hopes
I convince my self that now,
this longtime longing has already gone
I remember every morning that I didn't dream of you at the night anymore
I am already able to pull my self together upon that uncertainty I brought by my own self
I know that the story will end up not as what I always said in my prayer before
I strengthen myself that I deserve so much more
and
I realize that there is no tear anymore in the wait for a meeting,
nor in the time when saying goodbye and seeing your back being apart slowly


And in the end of the day,
all the things I have said above,
are still all the things that I put on my best effort.
To be a reality. To be some of not-stumbled-steps.
In everyday. In every time.

Comments

Popular posts from this blog

Rebas Rasa Selumbari

Ucapkan maaf Pada dirimu Yang tak jua rela Membiar lepas Ucapkan jangan Pada hatimu Yang tertumpu bimbang Menggerai rekam Usaikan tentang Pada pahammu Untuk mengantar lesap Setiap yang tersemat Abaikan lalu Setiap laju Yang temui persimpangan Yang ditarik lagi kerisauan Sumbatkan rapat Setiap celah Agar tak disambangi Rebas rasa selumbari Kendalikan penuh Sepasang sayapmu Agar tak melambungkanmu Pada satu yang mengoyak keindahannya ___________________ _ 20 Maret 2015, Sylvi Noor Alifah

Rinai untuk Sahabat

Semburatnya kini merekah lagi Cahayanya kini menyorot lagi Senandungnya kini mengalun lagi Cemerlangnya kini mengerlip lagi Senyumnya kini melengkung lagi Rengkuhannya kini seluas jagat raya Kelabunya Gelapnya Hilangnya Sesatnya Sangsinya Limbungnya Ratapnya Berganti seluruh Semoga terpelihara selama hayat Biarkan Tuhan turunkan lindung-Nya bagi insan yang simpuh pada-Nya berjuang dan yakin akan janji-Nya ___________________________________ teruntuk sahabat-sahabat, 1 Maret 2015 -Sylvi Noor Alifah-